Bayi dalam kandungan terluka akibat perang

0

Updated 1427 GMT (2127 HKT) September 24, 2015

Seorang anak menjadi korban perang syria ketika dirinya baru dilahirkan,
       
     Bayi ini  diberinama  Amel, atau dalam bahasa kita  "Harapan" dikarenakan dia bertahan sejak hari pertama dilahirkan di in Aleppo,bayi ini dilahirkan di tengah-tengah perang sipil Syria. Beda dengan bayi normal lainya anak ini mempunyai luka perang dikepala  sebagai tanda lahirnya
            Bayi yang belum mempunyai kebencian atau keserakahan menjadi korban perang yang menelan jutaan nyawa tak berdosa. Cerita dari bayi ini menjadi bukti dan jawaban kenapa terjadi migrasi massal.
            Ada dugaan Sebuah serangan udara yang diluncurkan oleh pasukan pemerintah pada tanggal 18 september merusak beberaparumah di perumahan aleppo, termasuk rumah dimana Amira dan anaknya tinggal menjadi saksi. Ketika itu amira yang sedang mengadung terluka dan dilarikan kerumah sakit terdekat. “dia terlihat sedih dan bingung,” kata juru bicara rumah sakit Mashfa al Midani Abu Louie kepada CNN. “ anaknya hanya mendapat luka kecil namun amira  mengalami luka cukup serius pada wajah dan tubuhnya, “ katanya
            Untuk keselamatan ibu dan kandunganya dokter memutuskan untuk melakukan laparotomi darurat. Yang dokter tidak bayangkan ketika dia mendapati  bayi dengan sepotong pecahan peluru berada diatas mata kiri bayi tersebut. Serpihan peluru masuk kedalam perut Amira dan ke dalam kandunganya,kemudian dokter melakukan operasi untuk menghilangkan serpihan peluru diatas kepala anak tersebut.
“ Kita tidak tahu apakah bayinya diselamatkan ibunya dari serpihan peluru atau ibunya diselamatkan bayinya” kata seorang dokter kepada CNN
“tapi yang kita tahu seseorang mencoba membunuh mereka berdua”

 


0 komentar:

Post a Comment

silahkan berkomentar dengan bahasa yang baik dan sopan. anda sopan kami segan .

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com